Perbedaan USB 3.2 Gen2 vs Gen2x2: Jangan Tertipu Bentuk Type-C!

Perbedaan USB 3.2 Gen2 vs Gen2x2

Pernah beli kabel USB Type-C mahal, tapi transfer datanya masih lelet? Jangan buru-buru salahin kabel atau laptop kamu—bisa jadi kamu sedang mengalami dilema klasik pengguna modern: sama-sama Type-C, tapi beda protokol! Meskipun secara kasat mata tampak identik, USB 3.2 Gen2 dan Gen2x2 punya “isi dalaman” yang sangat berbeda. Yuk kita ulik, biar kamu nggak salah pilih konektor lagi ke depannya.

🎯 Key Takeaways (Inti Penting Artikel Ini)

  • USB 3.2 Gen2 dan Gen2x2 beda jumlah jalur data, walau sama-sama pakai konektor USB Type-C.
  • 🔁 Gen2x2 menawarkan kecepatan dua kali lipat (20 Gbps) dibanding Gen2 (10 Gbps).
  • 📺 Alt Mode untuk video biasanya tidak tersedia di Gen2x2, tapi ada di Gen2.
  • 🧠 Kabel yang kamu pakai harus support Gen2x2, kalau tidak kecepatannya akan turun.
  • 💻 Tidak semua laptop dan perangkat mendukung Gen2x2—kompatibilitas sangat penting!

Apa Itu USB 3.2 Gen2 vs USB 3.2 Gen2x2?

Kalau kamu membayangkan USB Type-C itu seperti colokan serba bisa, kamu nggak salah. Tapi, banyak orang terjebak pada pemikiran bahwa bentuk colokan = kecepatan transfer. Padahal, protokol di balik colokan itulah yang menentukan segalanya.

USB 3.2 adalah standar USB yang diperkenalkan untuk mempermudah penyebutan teknologi. Tapi justru sebaliknya, malah makin membingungkan karena terlalu banyak sub-varian.

🔍 Tabel Perbandingan USB 3.2 Gen2 vs Gen2x2

SpesifikasiUSB 3.2 Gen2USB 3.2 Gen2x2
Kecepatan Transfer10 Gbps20 Gbps
Jalur Data (Lanes)1×2 (1 jalur, dua arah)2×2 (2 jalur, dua arah)
KonektorType-A atau Type-CHanya Type-C
KompatibilitasLebih luas & umumTerbatas, hardware tertentu
Alt Mode VideoUmumnya tersedia (DP Alt)Biasanya tidak tersedia

🔧 Kenapa Kecepatannya Bisa Beda Padahal Bentuknya Sama?

Nah, ini yang sering bikin pusing.

Bentuk colokan USB Type-C hanyalah antarmuka fisik. Sama seperti kamu lihat pintu rumah yang sama, tapi isi rumah bisa berbeda. Misalnya, dua rumah sama-sama punya pintu kayu, tapi satu isinya apartemen mewah, satu lagi kamar kost minimalis.

Begitu juga USB Type-C.

📌 Gen2 menggunakan satu jalur data dua arah, yang bisa menembus 10 Gbps.
📌 Gen2x2 pakai dua jalur paralel, masing-masing 10 Gbps, total 20 Gbps.

Tapi… hanya karena port-nya Type-C, bukan berarti dia otomatis mendukung Gen2x2.

“Orang sering tertipu karena melihat port Type-C dan berpikir semua kabel atau port akan kasih performa yang sama,” kata Mas Adan, teknisi IT dari Depok yang banyak mengelola hardware editing video. “Padahal kamu butuh port, kabel, dan device yang semuanya support Gen2x2 kalau mau dapetin 20 Gbps beneran.”

⚠️ Masalah Utama: Kompatibilitas Kabel dan Perangkat

Biarpun laptop dan SSD kamu udah canggih, kalau kabel kamu masih USB 3.1 atau bahkan USB 2.0 disguised as Type-C, ya kecepatan tetap mentok di situ-situ aja.

💡 Fakta Menarik:

Kabel USB yang terlihat sama bisa punya kemampuan berbeda jauh di dalamnya. Ada yang cuma bisa 480 Mbps, ada juga yang bisa 20 Gbps. Semuanya pakai kepala Type-C yang mirip.

🛑 Kalau kamu salah kabel:

  • Transfer SSD bakal lambat
  • Docking station nggak bisa output ke monitor
  • Charging speed menurun drastis

🎒 Kapan Harus Pakai Gen2 dan Gen2x2?

Setiap jenis punya kelebihan dan kasus penggunaannya masing-masing. Daripada bingung, yuk kita lihat skenarionya satu-satu:

📁 Kalau kamu pakai SSD eksternal NVMe untuk editing video 4K:

Gunakan USB 3.2 Gen2x2. Transfer speed real-nya bisa mencapai 1800-2000 MB/s!

🎬 Kalau kamu butuh port video out ke monitor eksternal:

Gunakan USB 3.2 Gen2 dengan DisplayPort Alt Mode. Pastikan kabel dan perangkat dukung Alt Mode.

📦 Kalau cuma mau kecepatan stabil buat backup data dan transfer file besar:

Gen2 sudah sangat cukup. 10 Gbps sudah bisa handle kebanyakan tugas harian dengan mudah.

🌈 Rekomendasi Kabel & Perangkat Pendukung

Berikut adalah beberapa rekomendasi berdasarkan pengalaman pengguna dan teknisi:

🔌 Kabel USB Type-C to C (Gen2x2 Certified):
☑️ Kabel Anker 240W E-Marker
☑️ Kabel Ugreen 100W Gen2x2

💽 SSD Eksternal Support Gen2x2:
☑️ Sabrent Rocket Nano
☑️ Crucial X10 Pro
☑️ Orico M.2 NVMe Enclosure (USB 3.2 Gen2x2)

🤯 Kenapa USB Makin Ribet?

Kamu nggak sendiri kalau merasa dunia USB makin membingungkan. Standardisasi USB berubah cepat banget dan kadang nggak konsisten. Bahkan USB-IF (organisasi yang bikin standar USB) sempat bikin kontroversi karena penamaan yang tumpang tindih.

Sekarang, produsen diwajibkan mencantumkan kecepatan (misalnya: “10 Gbps” atau “20 Gbps”) dibanding nama generasi (Gen2, Gen2x2), supaya pengguna nggak salah kaprah lagi.

FAQ Seputar USB Type-C, Gen2, dan Gen2x2

Apakah semua kabel Type-C mendukung Gen2x2?
Tidak. Harus kabel bersertifikat yang mendukung 20 Gbps. Periksa spesifikasi atau pilih kabel dengan chip E-Marker.

Apakah Gen2x2 bisa output video?
Biasanya tidak. Gen2 lebih cocok untuk fitur DisplayPort Alt Mode.

Apakah laptop saya support Gen2x2?
Cek spesifikasi port USB-nya. Beberapa laptop hanya mendukung hingga Gen2 atau Thunderbolt 3/4.

Kalau port laptop saya Gen2, bisa pakai Gen2x2 SSD?
Bisa, tapi kecepatannya akan otomatis turun ke 10 Gbps (Gen2 level).

Apa bedanya Thunderbolt dengan Gen2x2?
Thunderbolt adalah protokol berbeda (buatan Intel) yang punya bandwidth lebih besar dan biasanya mendukung video + data bersamaan.

-
people visited this page
-
spent on this page
0
people liked this page
Share this page on
Share the Post:

Related Posts

Scroll to Top

Booking Form

Fill out the form below, and we will be in touch shortly.
Book Room Hotel