Dalam dunia perthermalan (kalau boleh dibilang begitu 😅), dua nama ini sering jadi bahan obrolan di forum Reddit, YouTube review, dan komunitas teknisi: Thermalright TF8 vs Thermal Grizzly Kryonaut. Keduanya punya reputasi kuat — tapi pertanyaannya: mana yang benar-benar worth it?
Saya pribadi pernah pakai TF8 di laptop ASUS ROG dan Kryonaut di PC desktop. Hasilnya? Gak jauh beda. Tapi ada detail kecil yang menentukan pilihan buat kebutuhan kamu. Mari kita bedah satu per satu.
🧠 Key Takeaways:
🧊 TF8 lebih murah, mudah diaplikasikan, cocok buat repaste rutin.
🔥 Kryonaut unggul di suhu ekstrem, ideal untuk overclocking dan long-term stability.
⚖️ Selisih suhu cuma 1–2°C, tapi karakteristik fisik keduanya berbeda.
🔍 Perbandingan Head-to-Head: TF8 vs Kryonaut
Fitur | Thermalright TF8 | Thermal Grizzly Kryonaut |
Thermal Conductivity | 13.8 W/m·K | 12.5 W/m·K |
Suhu Operasional | -250°C ~ +220°C | -250°C ~ +350°C |
Kekentalan | Sedang, cukup mudah diratakan | Lebih kental, agak padat |
Jenis | Non-conductive, non-curing | Non-conductive, non-curing |
Warna | Abu-abu metalik | Abu-abu gelap |
Kemasan Umum | 2g, 4g, 6.5g | 1g, 5.5g |
Harga | 💰 Lebih murah (60–70% dari Kryonaut) | 💰 Lebih mahal (nama besar) |
Aplikasi | Mudah diratakan, ramah pemula | Agak padat, lebih tricky |
Performa Umum | Cukup setara, kadang unggul tipis | Stabil di suhu tinggi jangka panjang |
🔬 Real-World Test: Uji Suhu & Konsistensi
📹 Beberapa channel YouTube seperti TechDeals & TechNando, serta diskusi di Reddit dan Tom’s Hardware menunjukkan bahwa:
🌡️ Selisih suhu idle / load ringan:
TF8 kadang unggul 1–2°C, berkat teksturnya yang lebih cair dan langsung menyebar sempurna.
🔥 Suhu full load (>90°C):
Kryonaut unggul dalam menjaga kestabilan suhu jangka panjang, terutama untuk sistem high-end yang pakai watercooling atau overclock.
🖌️ Aplikasi:
TF8 lebih mudah diratakan → cocok buat kamu yang baru pertama kali repaste.
🎯 Kapan Harus Pilih TF8 atau Kryonaut?
Untuk memudahkan kamu memilih, berikut ini panduan berdasarkan kebutuhan dan skenario penggunaan:
Kebutuhan | Pilihan Lebih Cocok |
Budget efisien, hasil maksimal | ✅ Thermalright TF8 |
Overclocking dan suhu ekstrim | ✅ Kryonaut |
Repaste laptop harian | ✅ TF8 (mudah dipakai) |
PC high-end, watercooling system | ✅ Kryonaut (lebih tahan) |
📌 Catatan: Keduanya tidak bersifat conductive, jadi aman untuk digunakan pada CPU, GPU, atau bahkan VRM, asal pengaplikasiannya tidak berlebihan.
🧪 Pengalaman Pengguna: Pendapat dari Lapangan
👨🔧 Agus Raharja, teknisi laptop freelance di Bandung, bilang:
“Saya sekarang sering pakai TF8 buat customer karena performanya hampir sama kayak Kryonaut, tapi harganya jauh lebih masuk akal. Hasil suhu idle bahkan kadang lebih adem.”
Sementara dari Raihan, modder PC enthusiast:
“Kalau sistem kamu overclock 24/7, tetap Kryonaut lebih stabil. Tapi buat PC harian, TF8 udah lebih dari cukup.”
📈 Harga & Value-to-Performance
🔖 Harga di pasaran Indonesia (perkiraan):
- Thermalright TF8 (2g): Rp50.000 – Rp80.000
- Kryonaut (1g): Rp100.000 – Rp130.000
Jadi buat kamu yang cari value terbaik di bawah Rp100 ribu, TF8 jelas unggul.
📌 Rangkuman Singkat
💎 Thermalright TF8
- Konduktivitas lebih tinggi
- Harga lebih murah
- Lebih mudah diratakan
- Cocok untuk laptop, pengguna pemula, budget build
🔥 Thermal Grizzly Kryonaut
- Lebih tahan suhu tinggi ekstrem
- Nama besar dan terbukti untuk overclocking
- Lebih kental, butuh pengalaman aplikasi
- Ideal untuk desktop high-performance
❓ FAQ TF8 vs Kryonaut
Q: Mana yang lebih cocok untuk laptop gaming?
A: Keduanya bisa. Tapi TF8 lebih praktis dan ekonomis untuk repaste rutin.
Q: Apakah Kryonaut worth it untuk pemakaian biasa (non-overclock)?
A: Tidak terlalu. Kalau tidak overclock, TF8 pun sudah mencukupi.
Q: TF8 dan Kryonaut bisa untuk GPU?
A: Ya. Selama kamu hanya mengoleskannya di die GPU, bukan sekitar VRAM.
Q: Gimana daya tahan masing-masing?
A: Keduanya tahan 1–2 tahun. Kryonaut cenderung lebih stabil kalau suhu kerja tinggi terus-menerus.