SUKABUMI — Suasana haru sekaligus penuh kekecewaan menyelimuti halaman Polres Sukabumi Kota, Jumat (21/3). Sejumlah ibu-ibu dari berbagai kecamatan di Sukabumi, khususnya Kecamatan Cidolog, mendatangi Mapolres untuk melaporkan dugaan penipuan Tabungan Hari Raya (Tahara) yang dikelola oleh Layka Parcel. Modusnya, program Tahara ini menjanjikan parsel, uang tunai, dan sembako menjelang Lebaran bagi para member yang […]

Pernikahan itu ibarat naik perahu. Kadang tenang, kadang dihantam badai. Tapi apa jadinya kalau badai itu datang bukan cuma dari dalam hubungan, tapi dari luar — kayak inflasi yang makin gila, cicilan yang nambah, anak yang butuh susu mahal, dan pekerjaan yang nggak lagi stabil? Banyak pasangan sekarang terpaksa bertahan dengan napas ngos-ngosan. Bukan karena

Perselingkuhan bukan lagi sekadar urusan hati. Di era digital seperti sekarang, pengkhianatan bisa dimulai hanya dari satu chat, satu emoji, atau satu kolaborasi di dokumen online. Ngeri? Iya. Tapi itulah realita hubungan zaman sekarang. Selingkuh gak selalu terjadi di ranjang. Kadang, dia terjadi di ruang obrolan, komentar foto, hingga dokumen Google Sheet yang tampak polos

Pernah nggak sih, lo kesel banget sama kondisi jalan rusak di kampung, atau bingung kenapa bantuan sosial di lingkungan lo kayaknya mandek terus? Dan lo ngerasa, “Aduh, kalau aja bisa ngomong langsung ke Pak Gubernur, pasti enak!” Kabar baiknya, Bpk Dedi Mulyadi bukan pejabat biasa. Beliau dikenal melek media, responsif, dan aktif banget di sosial

Coba bayangkan ini: Kamu cuma mau beli sabun atau air mineral sebentar. Parkir motornya pun cuma miring sedikit di depan minimarket. Tapi begitu kamu keluar dan nyalain mesin motor… “Pak… Bu… Seribu-dua ribunya, Pak…” Dan yang lebih ngeselin lagi, dia tadi gak bantuin kamu parkir. Gak keliatan juga pas kamu dateng. Tapi begitu kamu mau