Kasus Penipuan Listing Palsu di Traveloka: Pengalaman Nyata & Cara Melaporkannya

pengunjung yang berlibur

Pernah gak sih, kamu datang ke penginapan impian saat liburan, tapi tiba-tiba pemilik bilang, “Maaf, kami gak pernah terdaftar di Traveloka”? Rasanya campur aduk: kaget, malu, takut, dan… jujur, jengkel.

Gue pernah mengalaminya sendiri di Jogja, waktu itu sekitar tahun 2022. Lagi senang-senangnya liburan ke area Hutan Pinus Mangunan, niatnya healing setelah seminggu revisi deadline desain bertubi-tubi. Gue booking di Traveloka – harga murah, foto-fotonya keren, ada hammock menggantung di antara pohon pinus. Fix, langsung bayar.

✨ Key Takeaways

🌲 Banyak listing penginapan palsu di platform OTA, termasuk Traveloka.
🌲 Biasanya pemilik asli gak tau-menahu bahwa penginapannya di-upload orang lain.
🌲 Refund tidak otomatis, harus melalui prosedur laporan dan verifikasi.
🌲 Bukti lengkap seperti foto lokasi, screenshot listing, dan rekaman suara pemilik mempercepat proses.
🌲 Jangan ragu gunakan YLKI atau media sosial jika CS Traveloka lambat merespons.

Cerita: Saat Datang, Pemilik Bilang “Ini Sudah Kesekian Kalinya Mas…”

Jujurly, waktu itu gue datang sore hari sekitar jam 16.30 WIB. Jalanan masuk ke penginapan agak sepi, kanan kiri kebun jati. Begitu ketemu pemiliknya, seorang bapak paruh baya yang sedang menjemur kopi, gue sapa dengan ramah sambil bilang, “Pak, saya yang booking lewat Traveloka ya.”

Dia bengong sebentar. Lalu jawab pelan,

“Traveloka? Kami gak pernah masang di Traveloka, Mas. Ini sudah kesekian kalinya orang datang bawa bukti booking Traveloka, tapi kami gak pernah upload apa-apa di sana.”

😮 Gue kaget. Beliau cerita, beberapa minggu sebelumnya ada orang datang tanya-tanya detail penginapan. Mulai dari harga sewa, lokasi, fasilitas, bahkan memotret beberapa sudut penginapan. Pemilik kira hanya survei biasa. Ternyata sekitar 1-2 minggu kemudian, muncullah tamu yang sudah bayar via Traveloka.

Mengapa Hal Ini Bisa Terjadi?

Berikut penjelasannya dengan icon agar lebih mudah dipahami:

💡 🎭 Oknum mengambil foto penginapan yang belum terdaftar OTA
Mereka menanyakan detail, lalu upload listing di akun Traveloka palsu.

💡 💰 Setelah tamu bayar ke akun Traveloka palsu tersebut
Uang masuk ke rekening oknum, bukan ke pemilik asli.

💡 🚫 Pemilik tidak tau-menahu karena tidak pernah mendaftar OTA
Tidak ada notifikasi booking masuk ke pemilik, sehingga tamu datang sia-sia.

Saat Itu, Gue Coba Membantu Melapor ke Traveloka

Karena gue cukup paham digital marketing dan IT, gue bantu si bapak mencari cara melapor ke Traveloka. Gue buka website, aplikasi, klik sana sini… jujurly, ribet banget. Tidak ada satu pun tombol pelaporan kecurangan listing yang mudah ditemukan. Live chat bot-nya selalu mengarahkan ke FAQ, bukan ke CS manusia.

Di situlah gue merasa jengkel. Kok bisa platform besar seperti Traveloka tidak menyediakan kanal khusus untuk melaporkan listing palsu yang merugikan banyak orang, terutama pemilik penginapan kecil yang gaptek.

Entah sekarang Juli 2025, apakah Traveloka sudah menyediakan kontak langsung ke tim khusus penanganan listing palsu? Atau masih sama seperti tiga tahun lalu, bikin orang menyerah di tengah jalan?

Kenapa Pemilik Akhirnya Menyerah?

🧓 Kebanyakan pemilik penginapan di desa atau area wisata pinggir kota gaptek.
🧓 Mereka tidak tahu prosedur, tidak punya waktu untuk email-email-an ke support.
🧓 Akhirnya memilih membiarkan meski pengunjung datang sia-sia.
🧓 Padahal, jika listing palsu itu dihapus dan rekening pelaku terdeteksi, bisa diproses hukum.

Cara Melaporkan Listing Palsu di Traveloka

Berdasarkan pengalaman dan update prosedur Traveloka saat ini:

Hubungi Customer Service Traveloka

🔗 Kontak Resmi Traveloka

  • Live Chat di aplikasi Traveloka (24 jam)
  • Telepon Call Center: 0804-1500-308 (Indonesia)
  • Email: [email protected]

📝 Langkah saat melapor:

💡 Siapkan kode booking, bukti pembayaran, dan foto lokasi saat datang (plus timestamp).
💡 Jika memungkinkan, rekam suara pemilik yang menegaskan tidak pernah upload di Traveloka.
💡 Jelaskan kronologi singkat, jelas, langsung ke poin utama.
💡 Minta refund penuh dan penutupan listing untuk mencegah korban lain.

Gunakan Fitur “Laporkan Masalah” di Aplikasi

📲 Buka halaman detail pesananmu.
📲 Pilih “Laporkan Masalah” atau “Need Help”.
📲 Tulis laporan dengan detail dan lugas, jangan bertele-tele.

Dokumentasikan Semua Bukti

✔️ 📸 Foto lokasi dan alamat penginapan
✔️ 🖼️ Screenshot listing Traveloka
✔️ 🎙️ Rekaman suara atau pernyataan pemilik
✔️ 📱 Bukti chat dan panggilan CS Traveloka

Kenapa ini penting? Karena bukti lengkap akan mempercepat investigasi dan refund.

Dorong Penutupan Listing Segera

Sampaikan tegas namun sopan:

🗣️ “Kasus ini penipuan yang merugikan konsumen. Mohon listing segera ditutup untuk mencegah korban lain.”

Biasanya Traveloka akan:

🌟 Menonaktifkan sementara listing
🌟 Verifikasi ke pemilik properti
🌟 Mengembalikan dana sesuai kebijakan

Jika Tidak Ada Respon Cepat

💡 Posting di media sosial Traveloka (Twitter/X, Instagram) dengan nada tegas tapi sopan, tag akun resmi.
💡 Sertakan kode booking dan screenshot bukti.
💡 Ini sering memicu tim social media care untuk menindaklanjuti lebih cepat.

Alternatif: Laporkan ke YLKI

Jika refund ditolak tanpa alasan jelas:

🔎 Hubungi Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI)
🔎 Sertakan bukti transaksi, komunikasi dengan Traveloka, dan kerugian yang timbul.

Tabel: Perbandingan Langkah Pelaporan Traveloka vs OTA Kompetitor

PlatformFitur Laporan PenipuanRespon CSRefund Policy
TravelokaLive Chat + Email1-3 hariSesuai investigasi
Tiket.comHelp Center + Live Chat<24 jamRefund jika terbukti
AirbnbReport Listing + CS Phone<24 jamRefund penuh jika penipuan

Frequently Asked Questions

Q: Apakah listing palsu sering terjadi di Traveloka?
A: Berdasarkan laporan pemilik penginapan, kasus ini cukup sering terjadi terutama di wilayah wisata desa yang belum mendaftar OTA.

Q: Apakah refund otomatis jika penipuan?
A: Tidak. Refund perlu proses laporan dan verifikasi oleh tim Traveloka.

Q: Bagaimana agar tidak tertipu?
A: Cek ulasan penginapan, konfirmasi nomor telepon, dan pastikan lokasi di Google Maps sesuai sebelum bayar.

-
people visited this page
-
spent on this page
0
people liked this page
Share this page on
Share the Post:

Related Posts

Scroll to Top

Booking Form

Fill out the form below, and we will be in touch shortly.
Book Room Hotel