Siapa sangka, sebuah kota kecil di ujung barat Cilacap menyimpan rahasia besar tentang peradaban kuno Nusantara?
Majenang, sebuah nama yang mungkin terdengar biasa saja bagi kebanyakan orang, ternyata menjadi titik simpul dari misteri yang selama puluhan tahun hanya jadi bisik-bisik kalangan spiritualis dan arkeolog independen. Note: Ilustrasi pada artikel ini dibuat dengan AI Midjourney.
🌟 Key Takeaways:
- 🏛️ Situs Piramida di Majenang memiliki struktur mirip Gunung Padang, namun lebih kecil dan runcing.
- 🗺️ Diperkirakan berasal dari era Pajajaran, namun dengan karakteristik budaya berbeda.
- 💎 Banyak ditemukan batuan kristal, relief, dan struktur kota kecil yang tertata.
- 🔮 Ada klaim bahwa puncak Gunung Padang pernah dipindahkan secara spiritual ke Majenang.
- 🏞️ Fitur-fitur kota seperti alun-alun, pasar, hingga pemandian kuno memperkuat dugaan sebagai pusat peradaban.
Ketika Piramida Bertemu Hutan: Awal Penemuan yang Tak Disangka
“Awalnya cuma ingin jalan-jalan biasa,” ujar Alif dalam rekaman dokumenter penelusuran bersama rekannya Mas Amin.
Tapi yang mereka temukan bukanlah sekedar reruntuhan tua.

Di tengah vegetasi lebat, tampak struktur batu menjulang berbentuk piramida. Bukan besar, namun sangat khas. “Runcing, beda sama Gunung Padang yang datarnya melebar,” ungkap Mas Amin.
Bahkan, menurutnya, dari atas piramida ini bisa melihat ke empat penjuru mata angin secara sempurna. Seolah tempat ini memang dirancang sebagai pusat orientasi kosmis. Terasa sekali bahwa ini bukan sembarang tempat.
Kemiripan Ajaib dengan Gunung Padang
Tak butuh waktu lama untuk membandingkan dengan situs megalitikum legendaris di Cianjur: Gunung Padang.

Menurut Mas Amin, batuan di situs Majenang memiliki diameter dan panjang yang identik. Bahkan ada dugaan spiritual: ujung Gunung Padang dipotong dan dipindahkan ke Majenang.
🔍 Kemiripan mencolok:
- 🧱 Bentuk batuan kristal serupa granit
- 🧭 Struktur berorientasi arah mata angin
- 🏯 Relief di piramida, meskipun tidak sebanyak Gunung Padang
- 🌆 Adanya sistem kota kecil, lengkap dengan alun-alun dan pilar monumental
Kota Kecil yang Terlupakan Waktu
Bayangkan kota yang dulu pernah megah:
➡️ Piramida sebagai pusat spiritual
➡️ Dikelilingi taman, alun-alun, dan kolam ikan
➡️ Pilar-pilar tinggi dengan ukiran rumit
➡️ Bangunan granit dan marmer seperti pemukiman bangsawan
➡️ Lampu jalan dari batu kristal mengilap
Ini bukan fiksi. Ini adalah gambaran kota Majenang 30.000 tahun lalu, dari hasil penelusuran batin dan observasi visual.



📌 Fitur Ikonik Kota Kuno Majenang:
- 🎇 Pilar Megah: Delapan pilar besar dengan ukiran, seperti istana pemerintahan
- 🏞️ Kolam Ikan & Pancuran Batu: Air mengalir alami dari resapan sungai
- 🛕 Bangunan Kubah & Rumah Batu: Penataan yang menyerupai kawasan elite
- 🕯️ Penerangan Kristal: Menggunakan batuan bercahaya menyerupai petromak
Apakah Ini Peninggalan Pajajaran?
Menurut beberapa peneliti spiritual, Piramida Majenang berasal dari era Kerajaan Pajajaran. Tapi dari pengamatan Alif dan Mas Amin, ada perbedaan mendasar.
“Kalau di Gunung Padang, masyarakatnya blasteran—ada yang India, Cina, Eropa. Tapi di Majenang, semuanya dominan pribumi dengan kulit sawo matang dan wajah lokal.”
🧬 Hal ini membuka spekulasi bahwa Majenang bisa jadi:
- 🔁 Pusat pemerintahan cabang dari Pajajaran
- 🧭 Zona spiritual alternatif
- 🏰 Kerajaan kecil atau koloni mandiri dengan teknologi tinggi
Teknologi Tanpa Mesin: Leluhur Kita Lebih Dahsyat dari yang Kita Pikirkan
Salah satu misteri terbesar adalah:
Bagaimana mungkin batuan sebesar itu dipindahkan?
Mas Amin menjawab dengan keyakinan: “Orang zaman dulu gabungkan kekuatan tubuh, spiritualitas, dan alam. Mereka tidak butuh crane, tidak butuh mesin.”
🧘♂️ Tirakat, tafakur, dan harmonisasi dengan alam adalah “teknologi” mereka.
Isi Piramida: Peti, Permata, dan Peta Kosmik
Saat masuk ke dalam, ditemukan:
- 🪙 Peti batu dengan permata
- 📜 Gulungan perkamen (sejenis dokumen kuno)
- 🪧 Relief tentang posisi arah dan peta penjuru
- 🕯️ Lampu batu alami yang tetap menyala dengan energi sendiri

Di beberapa titik, terlihat jelas: ini bukan sekadar makam atau monumen. Ini adalah “menara pengamat” spiritual.
Tabel Perbandingan Situs Gunung Padang & Majenang
Aspek | Gunung Padang | Situs Piramida Majenang |
Lokasi | Cianjur, Jawa Barat | Majenang, Cilacap, Jateng |
Ukuran Struktur | Lebar, datar | Lebih kecil, runcing |
Relief | Banyak dan kompleks | Sedikit, tapi khas |
Material Batuan | Andesit, batu kristal | Granit/marmer mengilap |
Pemukiman Sekitar | Terbatas | Kota kecil tertata rapi |
Akses Spiritualitas | Energi aktif & kuat | Titik fokus arah penjuru |
Dugaan Fungsi | Pusat ritual utama | Observatorium kosmis |
Legenda Spiritual: Ujung Gunung Padang Berpindah ke Majenang
🌀 Menurut penuturan Mas Amin:
“Gunung Padang itu dulu runcing. Tapi dipotong, dan ujungnya dipindahkan ke Majenang.”
Bukan teknologi mesin yang melakukannya, melainkan manusia dengan spiritualitas tinggi dan kemampuan supranatural.
⛰️ Gunung Padang → ✂️ Ujung → 🚚 Dipindahkan secara gaib → 📍 Piramida Majenang
Pasar, Pemerintahan, dan Kehidupan Sosial

Di sisi lain kota, ditemukan:
🛍️ Pasar tertata: Kios, meja batu, tenda kain halus
🏛️ Gedung Pemerintahan: Pilar-pilar megah, tangga besar
🏊 Pemandian Umum & Khusus: Air mengalir alami dari batu pancuran
🌌 Lampu Jalan Kosmis: Batu menyala alami dengan aliran energi

Majenang jelas bukan hanya situs pemujaan. Ini adalah kota yang hidup dan sibuk, yang pernah menjadi pusat peradaban.
Ahli Bicara: Pandangan Spiritual Arkeologi
Menurut Dr. Haris Sutrisno, arkeolog spiritual dari salah satu Universitas:
“Kita terlalu lama menganggap leluhur kita primitif. Padahal mereka sudah menciptakan teknologi spiritual berbasis energi alam jauh sebelum mesin diciptakan.”
Pertanyaan yang Belum Terjawab
⚖️ Apakah Piramida Majenang hanya replika spiritual Gunung Padang?
⛩️ Ataukah Majenang adalah pusat utama dan Gunung Padang hanya cabang?
📡 Bagaimana cara leluhur kita memindahkan batuan itu dengan akurasi tinggi?
🧭 Apa makna simbolik dari penempatan arah dan struktur kota?
Frequently Asked Questions (FAQ)
Apakah benar ada piramida di Majenang?
Ya, berdasarkan observasi dan penelusuran spiritual, terdapat struktur berbentuk piramida yang diyakini peninggalan kuno.
Apakah situs ini berkaitan dengan Gunung Padang?
Banyak kemiripan antara keduanya, dari segi batuan, struktur, hingga fungsi spiritual. Bahkan ada klaim bahwa puncak Gunung Padang dipindahkan ke sini.
Dari era apa situs ini berasal?
Diduga dari masa Kerajaan Pajajaran, namun karakter budayanya cukup berbeda, bisa jadi merupakan koloni atau kerajaan kecil yang berdiri sendiri.
Apakah tempat ini bisa dikunjungi?
Belum sepenuhnya dibuka untuk umum secara resmi, namun penelusuran independen bisa dilakukan dengan izin warga lokal.
Apakah ada artefak di dalam piramida?
Ya, ditemukan relief, peti batu berisi permata, dan gulungan yang menyerupai dokumen kuno atau peta spiritual.