Perbandingan Biaya Jarak Jauh: Lebih Murah Naik Kapal atau Pesawat?

People walking on a pier for long-distance travel comparison

Kalau kamu sering pulang kampung lintas pulau, atau suka traveling lintas Nusantara, pasti pernah bertanya-tanya: lebih murah naik kapal laut atau pesawat, sih?

Saya sendiri termasuk yang pernah menjajal keduanya. Saat masih kuliah di Makassar, saya pernah pulang ke Surabaya naik kapal laut — 2 malam 3 hari, dengan angin laut, gelombang, dan suara mesin kapal yang nggak pernah tidur. Tapi waktu itu, tiket cuma sekitar 300 ribuan. Bandingkan dengan tiket pesawat yang bisa 3x lipat. Tapi… apakah murah selalu sepadan dengan kenyamanan?

Yuk, kita bahas secara menyeluruh. Bukan cuma soal harga, tapi juga waktu tempuh, kenyamanan, fleksibilitas, dan situasi tak terduga. Karena pada akhirnya, semua kembali ke prioritas dan kondisi masing-masing.

🧳 Takeaways Penting untuk Kamu yang Lagi Bingung Pilih Transportasi

🚢 Kapal lebih hemat, tapi butuh waktu lama
🛫 Pesawat lebih cepat, tapi biaya fluktuatif
🧠 Tentukan prioritas: hemat biaya atau hemat waktu?
📆 Musim & momen libur sangat pengaruh harga
💡 Bisa hemat besar kalau tahu trik dan waktu terbaik booking

Harga Tiket: Siapa yang Lebih Ramah di Dompet?

Kalau kita bicara soal murni harga tiket, kapal laut memang jauh lebih murah. Tapi seperti kata pepatah, “ada harga, ada rupa.”

🛳️ Naik Kapal Laut:
Harga tiket kapal ekonomi lintas pulau (misalnya Makassar–Surabaya, Jakarta–Pontianak, Batam–Belawan) berkisar antara Rp200.000 – Rp500.000 tergantung kelas dan jarak. Kelas VIP bisa mencapai 1 jutaan, tapi tetap lebih murah dari pesawat.

✈️ Naik Pesawat Terbang:
Tiket pesawat bisa berkisar Rp700.000 – Rp2.000.000 tergantung rute dan musim. Saat high season, bisa melambung gila-gilaan. Tapi kalau pintar berburu promo, bisa dapat tiket murah bahkan di bawah 500 ribu.

Tabel Perbandingan Biaya Kapal Laut vs Pesawat (Rute Surabaya–Makassar)

KategoriKapal Laut (Pelni Ekonomi)Pesawat (Low-cost)
Harga TiketRp350.000Rp1.000.000
Waktu Tempuh±36 jam±1,5 jam
Biaya MakanTermasukBelum termasuk
Bagasi20–40 kg7–20 kg (tergantung maskapai)
Risiko KeterlambatanRendah tapi mungkin cuacaTinggi di musim padat

Sumber: Simulasi harga Agustus 2025, data dari Pelni dan Traveloka

Faktor Kenyamanan: Mana yang Lebih Bersahabat Buat Badan dan Pikiran?

Kalau kamu tipe yang gampang mabuk laut atau nggak bisa jauh dari kasur empuk, kapal bisa jadi tantangan berat. Tapi buat yang suka petualangan dan slow travel, justru naik kapal bisa jadi pengalaman seru.

💤 Kenyamanan Kapal Laut:
Tidur bareng ratusan orang dalam satu dek bukan hal mudah. Tapi suasana pelabuhan, sunrise dari laut, dan ngopi bareng nelayan bisa jadi kenangan tak tergantikan. Kelas kabin bisa lebih nyaman, tapi tentu beda harga.

🛫 Kenyamanan Pesawat:
Cepat, praktis, dan cocok buat kamu yang punya jadwal padat. Tapi ruang kaki terbatas, delay sering, dan tekanan kabin bisa bikin pusing.

🎒 Seperti yang pernah diungkap oleh Rudy Hartanto, traveler dan content creator asal Semarang:

“Naik kapal itu pengalaman hidup. Kamu belajar sabar, ketemu orang dari seluruh Indonesia. Tapi jangan harap tidur nyenyak kalau ambil ekonomi.”

Kalau Tujuanmu Fleksibilitas dan Efisiensi Waktu…

⏱️ Pesawat menang telak.
Kalau kamu kejar waktu, punya agenda penting, atau harus balik kerja esok hari, pesawat jelas pilihan terbaik. Bahkan kalau delay 1–2 jam, tetap lebih singkat dari perjalanan laut.

🕰️ Kapal cocok untuk perjalanan panjang tanpa buru-buru.
Misal kamu mau healing, backpackeran, atau explore daerah lintas provinsi. Waktu bukan masalah, malah bagian dari pengalaman.

Hidden Cost: Biaya Tersembunyi yang Sering Dilupakan

Seringkali, orang hanya lihat harga tiket. Tapi lupa bahwa ada biaya tambahan di baliknya.

🚐 Transportasi ke dan dari Pelabuhan atau Bandara
Bandara biasanya lebih jauh dari pusat kota. Ongkos ojek, taksi, atau bus bisa nambah 50–100 ribu sekali jalan.

🍜 Makan Tambahan
Tiket kapal laut biasanya sudah include makan 2–3 kali sehari. Tapi kalau kamu picky eater, mungkin tetap beli makanan tambahan.

💼 Bagasi Tambahan
Maskapai low-cost kadang cuma kasih 7 kg bagasi kabin. Kalau bawa banyak oleh-oleh? Siap-siap bayar lebih.

Kapan Kapal Laut Jadi Pilihan Terbaik?

Ada beberapa kondisi di mana naik kapal bisa jadi lebih unggul dari pesawat:

Musim Liburan Panjang
Saat harga pesawat melonjak, kapal tetap stabil. Cocok buat mudik hemat atau liburan keluarga.

Membawa Barang Banyak
Kapal lebih ramah buat kamu yang bawa koper, kardus, atau bahkan motor. Biaya ekstra bagasi jauh lebih murah.

Ingin Merasakan Petualangan
Mau rasain Indonesia dari laut? Banyak penumpang bilang, naik kapal bikin kamu lebih menghargai waktu dan perjalanan.

Tips Hemat dan Aman Naik Kapal & Pesawat

🚢 Tips Naik Kapal Laut
🌊 Pilih kelas kabin kalau bawa anak-anak
🍱 Bawa makanan ringan dan air minum
🛏️ Bawa alas tidur & selimut sendiri (kalau ambil kelas ekonomi)
🎧 Siapkan hiburan: buku, earphone, power bank
💬 Sapa tetangga tidurmu, siapa tahu jadi teman seperjalanan

🛫 Tips Naik Pesawat
📆 Booking tiket 2–4 minggu sebelumnya untuk harga terbaik
📱 Cek aplikasi seperti Skyscanner, Google Flights untuk banding harga
🧳 Bawa koper kabin ukuran pas agar tidak kena biaya tambahan
🥤 Bawa botol kosong, bisa isi air setelah cek keamanan
🎟️ Join loyalty program maskapai, bisa kumpulin poin

Kutipan dari Praktisi Transportasi

Menurut Dr. Rahayu T. Wibowo, pengamat transportasi publik dari Universitas Gadjah Mada:

“Transportasi udara dan laut punya karakteristik berbeda. Kalau pesawat fokus pada efisiensi waktu, kapal laut lebih ke aksesibilitas. Pilihan tergantung pada tujuan, durasi, dan kapasitas ekonomi pengguna.”

Sisi Sosial & Budaya: Lebih dari Sekadar Transportasi

Naik kapal laut itu bukan cuma soal berpindah tempat. Di dalamnya, kamu akan lihat potret nyata kehidupan masyarakat maritim Indonesia. Dari pedagang asongan di pelabuhan, ibu-ibu yang bawa anak 3 orang, sampai nelayan yang pulang bawa hasil laut.

Pengalaman ini tak bisa dibeli dengan tiket business class pesawat.

Sebaliknya, naik pesawat bisa jadi pengalaman pertama bagi banyak orang. Ada rasa bangga dan excitement ketika pertama kali naik burung besi. Ini soal akses terhadap mobilitas vertikal, bukan sekadar harga.

FAQ: Pertanyaan Seputar Pilihan Transportasi Kapal vs Pesawat

Apakah kapal laut selalu lebih murah daripada pesawat?
Tidak selalu. Saat promo, tiket pesawat bisa setara atau bahkan lebih murah dari kapal. Tapi secara umum, kapal lebih terjangkau.

Apa kapal laut aman untuk perjalanan jauh?
Aman, selama cuaca bersahabat dan operator kapal punya izin resmi. Cek kondisi kapal dan hindari operator ilegal.

Kalau saya bawa banyak barang, mending naik kapal?
Ya. Kapal lebih fleksibel soal bagasi, bahkan bisa bawa motor atau kendaraan.

Mana yang lebih sering delay, kapal atau pesawat?
Pesawat lebih sering delay karena faktor cuaca dan trafik udara padat. Kapal cenderung lebih stabil, meski kadang harus berhenti di tengah laut karena cuaca ekstrem.

-
people visited this page
-
spent on this page
0
people liked this page
Share this page on
Share the Post:

Related Posts

Scroll to Top

Booking Form

Fill out the form below, and we will be in touch shortly.
Book Room Hotel